PT Garuda Indonesia Tbk berniat membeli sedikitnya 18 pesawat baru produksi Bombardier. Perseroan menyiapkan dana sebesar US$720 juta atau sekitar Rp6,42 triliun.
"Saat ini, yang kami finalkan negosiasinya adalah Bombardier asal Kanada," kata Direktur Keuangan Garuda, Elisa Lumbantoruan, dalam konferensi pers usai rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) Garuda di Garuda City, Cengkareng, Banten, Jumat 3 Februari 2012.
Elisa menuturkan, selain berencana untuk membeli pesawat produk Bombardier, BUMN sektor penerbangan itu juga akan membeli pesawat produksi Embraer dari Brasil.
"Semata-mata, saat ini pemilihan antara Bombardier dan Embraer itu adalah masalah efisiensi," ujarnya.
Dia menjelaskan, pembelian pesawat ini untuk melayani rute-rute penerbangan kota kecil. Saat ini, pesawat Garuda dengan jumlah kursi cukup banyak adalah jenis Airbus 330 dan Boeing 737-800.
"Kalau ada jenis pesawat seperti ini, katakanlah jumlahnya 18 unit pada 2015 dari seluruh 194 pesawat, kami akan sangat kecil. Karena sangat kecil, maka yang kami lihat adalah struktur biayanya," ujar Elisa.
Elisa menuturkan, satu pesawat produksi Bombardier itu bernilai antara US$35-40 juta. Adapun sumber pendanaan untuk pembelian pesawat baru tersebut berasal dari dana operasi, dana investasi, dan pinjaman perbankan.
(VIVAnews)
Jumat, 03 Februari 2012
Garuda Borong 18 Pesawat Bombardier Kanada
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar