www.birotiket.com/?id=tiket2012 - Nikmati Layanan Tiket Pesawat Murah, Booking dan Cetak Sendiri Tiketnya

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Bergabung? silahkan klik disini

Selasa, 18 September 2012

Woowww ... Ada Toilet Tembus Pandang Gegerkan New York!


Jendela setinggi tiga meter dari atap hingga lantai membuat mereka bak etalase yang dapat "dinikmati" ketika orang tengah berlalu lalang.


NEW YORK, Gedung ini memang selalu menarik perhatian. Pada 2008, gedung hotel ini memenangi penghargaan dari Municipal Arts Society of New York sebagai gedung baru terbaik yang didirikan pada tahun itu.

Orang-orang yang mengambil gambar benar-benar cabul. Anda hanya berharap tidak ada yang mengenali Anda di jalan.
-- Belinda Langdon

Setahun kemudian, orang-orang yang berlalu lalang di taman High Line dapat "menikmati" proses pembuatan film porno di ruang-ruang hotel lewat kaca transparannya. Kini, siapa pun yang melintasi Washington and W 14h Sts ini dapat melihat langsung para pengunjung hotel membuang air kecil lewat jendela-jendela raksasa di toilet lantai 18 gedung tersebut.

Penggunaan kamar kecil di kelab Boom Boom Room, lantai 18, Hotel Standard, New York, ini akan tampak jelas dilihat dari jalan raya. Jendela setinggi tiga meter dari atap hingga lantai membuat mereka bak etalase yang dapat "dinikmati" ketika orang tengah berlalu lalang.

"Pemandangan di luar menakjubkan, tetapi pemandangan di dalam menakutkan," ujar David Langdon, pria 55 tahun asal Melbourne, Australia, kepada NYDailyNews.com.

"Saya melihat orang-orang melambaikan tangan pada saya. Duduk di singgasana, Anda tidak akan mengharapkan penampilan di muka publik," tambahnya.

Memang, tidak ada peringatan bahwa jendela kaca di kamar mandi kelab Boom Boom Room ini tampak jelas terlihat dari luar. Para turis yang berkumpul di Washington and W 14th Sts sering kali terpukau karena "penampilan" para pengunjung kelab di depan jendela.

Belinda Langdon, yang tengah mengunjungi kelab bersama ayahnya, mengaku pernah salah mengira. Menurut dia, kaca jendela besar tersebut hanya akan tampak seperti kaca di sisi luar. Namun, kebenaran terungkap ketika ia meninggalkan kelab.

"Menyeramkan sekali," ujar penduduk East Village berusia 24 tahun tersebut.

"Orang-orang yang mengambil gambar benar-benar cabul. Anda hanya berharap tidak ada yang mengenali Anda di jalan," tuturnya.

Namun, tidak semua orang keberatan dengan kaca transparan di toilet kelab ini.

"Siapa peduli. Jadi, orang-orang tahu Anda harus membuang air kecil," ujar Florentina Ballesteros, manajer restoran berusia 26 tahun dari Mexico City.

"Pemandangannya luar biasa dari dua arah!" ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Followers